JAMBIPRIMA.COM, KERINCI - Genangan air limbah dari drainase, selalu meluap di halaman Sekolah Dasar Negari 37 Desa Koto Tuo, Kecamatan Depati Tujuh, Kabupaten Kerinci.
Hal tersebut disebabkan salah satunya adalah Drainase depan sekolah, tidak mengalir, lantaran telah ditutup oleh warga.
Pantauan harian ini di lapangan terlihat genangan air dari drainase depan sekolah yang meluap dan masuk ke halaman sekolah, sehingga mengeluarkan bau tidak sedap.
"Ya, sejak ditutup drainase yang depan SDN ini, selalu digenangi air dari limbah warga, karena telah ditutup warga," ungkap salah seorang warga yang dikonfirmasi di lokasi yang minta identitasnya tidak dipublis.
Sementara itu, Kepsek SD 37 Kerinci, Suryadi, S. Pd Saat dikonfirmasi melalui Via Ponselnya, pada Selasa (02/03) membenarkan hal tersebut. Dia mengatakan bahwa sekolahnya sudah hampir 1 bulan selalu digenangi air limbah WC.
"Ya, sejak ditutup drainase depan sekolah itu air comberan atau limbah WC warga masuk ke sekolah, karena halaman sekolah lebih rendah dari drainase," ungkapnya.
Selain menggenangi halaman sekolah, air tersebut juga membawa aroma yang tidak sedap, sehingga membuat para guru dan siswa sekolah mengeluh.
"Cukup resah guru dan siswa, karena baunya yang busuk, karena air tersebut dari limbah rumah tangga dan WC warga," sebutnya.
Lebih lanjut, dirinya mengkhawatirkan dengan meluapnya air limbah tersebut bisa mewabahnya nyamuk DBD. "Nyamuk sudah banyak kita takut siswa kena DBD nantinya," ucapnya.
Dirinya berharap kepada Pemerintah desa dan pihak Kecamatan untuk menindak lanjuti keluhan pihak sekolah. "Ini harus segera ditindak lanjuti, karena sudah meresahkan," pungkasnya. (Bdi)
Sebelum Pensiun, Mantan Kepsek SDN 54/1 Bajubang di Duga Selewengkan Dana BOS
Masa Belajar Daring, SMA Negeri 1 Batanghari Dagangkan Buku LKS
Satu Satunya di Sumatra, SMA Terbuka di Merangin Belum Diperhatikan Pemprov Jambi
Jual Buku LKS ke Siswa, Kepsek SMANSA Batanghari Disinyalir Cari Keuntungan Pribadi
Rusak Berat, Infrastruktur Jalan SMPN 21 Batanghari Butuh Perhatian Pemerintah