JAMBIPRIMA.COM, SAROLANGUN- Petani pemilik Ratusan hektar sawah di Kelurahan Sarolangun Kembang, Kecamatan Sarolangun merugi, bahkan terancam gagal panen, pasalnya padi yang menguning ditengah hamparan sawah terluas di Kecamatan Sarolangun ini tidak semuanya berisi beras alias kosong.
" Cuma menguning saja, padinya banyak yang ampo (tidak berisi),” ujar Asnidar salah seorang petani sawah.
Dikutip dari Newsjambi.id, hal ini juga diakui petani lainnya, Syafi’i. Bahkan menurut Syafi'i, dirinya ditahun ini tidak dapat memanen hasil sawahnya.
Baca Juga : PETI di Merangin Kembali Memakan Korban, 3 Orang Tewas Tertimbun Longsor
“ Entah apa kesalahan ditahun ini, sebutir padi pun tidak ada yang bisa dipanen, padinya ampo semua," sebutnya kepada Wartawan.
Menurunnya hasil panen ini dapat dilihat ketika petani merontok padi, dari sekian banyaknya padi yang dirontok cuma sedikit hasil yg mereka dapatkan, seperti yang disampaikan Asnidar yang juga merupakan petani setempat.
Selain padi yang menguning tidak berisi, juga tampak banyak yang menghitam, pertanda padi tidak dapat dipanen.
Akibat kejadian ini, banyak padi dihamparan sawah yang dibiarkan dan tidak dipanen oleh petani, bagi mereka percuma saja dipanen karena padi tersebut semuanya ampo.
Menurut para petani, selama ini pemupukan, penyemprotan obat sudah dilakukan seperti biasa, namun padi yang mereka tanam tidak membuahkan hasil seperti panen sebelumnya.
Terkait soal bimbingan dari dinas pertanian, mereka (petani) mengaku sampai saat ini belum ada kegiatan yang signifikan dilakukan Pihak Dinas Pertanian untuk mereka, termasuk pupuk. (Birins)
Khawatirkan Prediksi FAO, Jokowi Langsung Instruksikan Jaga Stok Bahan Pokok
Harga Gula Dan Bawang Naik, Ayam Dan Daging Cenderung Stabil
Dak Biso Belanjo karena Corona? Klik Be Pas Ado! Blanjo di Ujung Jari
Kebijakan Lockdown Global Meningkat, Emas Antam Naik Rp 7.000 Per Gram
Yang Dikhawatirkan Akhirnya Terjadi, Bank Kompak Jual Dolar Rp 17.000
Begini Cara Leasing Ringankan Cicilan Kredit Selama Wabah Virus Korona