Buka Pelatihan Kepemimpinan Pengawas Kota Jambi, Maulana: Jadi Pemimpin Tak Bisa Instan

Jumat, 15 Juli 2022 - 10:41:32 WIB - Dibaca: 635 kali

Maulana saat menyematkan tanda peserta secara simbolis (Foto:Kominfo Kota Jambi)
Maulana saat menyematkan tanda peserta secara simbolis (Foto:Kominfo Kota Jambi) ()

JAMBIPRIMA.COM, JAMBI – Wakil Wali Kota Jambi, Maulana membuka Diklat proses kepemimpinan pengawas di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi tahun 2022, bertempat di Gedung Diklat Kota Jambi, Kamis (14/07).

Kata Maulana, untuk menjadi seorang pemimpin tentu harus melalui berbagai proses tahapan. Mulai dari pelatihan dan pembinaan, hingga hal lain yang menjurus ke seorang pemimpin.

"Komitmen inilah yang terus dilakukan Pemkot Jambi, terhadap para Pegawai Negeri Sipil (PNS). Berbagai macam bentuk proses pendidikan dan pelatihan terus dilakukan untuk menempah para PNS," ujarnya.

Maulana menekankan, bahwa menjadi seorang pemimpin yang instan tanpa melaui berbagai proses, tentu hasilnya akan berbeda dengan mereka yang tekun melewati proses yang ditetapkan.

“Penekannya dalam diklat ini yakni, terkait penguatan karakter para ASN, kepribadian dan akhlak yang menjadi modal mereka sebagai seorang ASN,” kata Maulana.

Termasuk di antaranya sikap loyalitas terhadap pimpinan, serta tanggung jawab pelayanan ke masyarakat tentu menjadi penilaian tersendiri bagi para ASN.

“Jadi kami melihat proses kepemimpinan adalah sebuah proses yang bisa dilatih dan dibina,” timpalnya.

Setidaknya, ada 60 ASN yang mengikuti Diklat tersebut. Mereka menjalani pelatihan selama 96 hari kedepan. Sistemnya, ada diklat yang dilakukan secara langsung maupun tidak langsung.

“Ini calon masa depan, semua jenjang di Pemkot Jambi harus melalui berbagai tahapan. Kita menyiapkan pemimpin harus disiapkan sejak dini dengan tahapan-tahapan yang ada,” jelasnya.

Nantinya, penyelenggaraan diklat ini juga akan dievaluasi. Termasuk para peserta pasca pelatihan nantinya turut dievaluasi.

“Nanti mereka akan ada program proyek perubahan di instansi masing-masing. Apakah nanti ini sesuai atau tidak, juga akan dievaluasi,” jelasnya.

Kepala BKPSDMD Kota Jambi, Liana Andriani mengatakan, pelatihan dilakukan tahun ini dua angkatan untuk Diklat pengawas. Kurang lebih 200 orang belum mempunyai kesempatan untuk mengikuti pelatihan, dan banyak yang sudah menduduki jabatan.

“InsyaAllah mudah-mudahan saat pandemi benar-benar sudah melandai kita akan perbanyak lagi di tahun depan untuk memenuhi semua,” katanya.

Untuk jumlah pesertanya sendiri, Liana mengatakan dalam 1 angkatan terdapat 30 peserta dengan total keseluruhan mencapai 60 peserta dan berakhir di Desember 2022 mendatang.

“Untuk outputnya tidak bisa dilihat dari sekarang, nanti kita akan melakukan evaluasi untuk menentukan hasilnya,” pungkasnya. (CR01)





BERITA BERIKUTNYA