Oleh: Aldino Arfan (Mahasiswa Program Studi Kehutanan Universitas Jambi)

Benarkah Putin Tidak Datang ke G20 di Bali ?

Senin, 14 November 2022 - 20:57:46 WIB - Dibaca: 1567 kali

Presiden Indonesia Jokowi dan Presiden Rusia Putin
Presiden Indonesia Jokowi dan Presiden Rusia Putin (Istimewa )

Diketahui, para delegasi anggota G20 dari 19 Negara dan 1Uni Eropa dimana forum ini dibuat demi menyelesaikan permasalahan yang dihadapi oleh anggota negara yang bergabung di G20 baik dari segi ekonomi, politik maupun kemajuan negara anggota G20. Dan untuk periode yang pertemuan G20 tahun ini Indonesia resmi untuk mengetuai salah satu forum tersebut dalam periode 1 tahun, hal ini menjadikan kesempatan dalam memperkenalkan Indonesia dan juga mengangkat nama Indonesia di mata dunia.

Dalam hal ini Menteri Luhut Binsar Panjaitan memastikan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin tak akan datang dalam Konferensi tingkat Tinggi (KTT) G20 yang akan berlangsung di Nusa Dua, Bali pada 15-16 November 2022. Putin disebut mempunyai kesibukan didalam negara sehingga tak bisa menghadiri pertemuan rapat tingkat kepala negara/pemerintahan.

“Ya jadi saya kira resmi sudah diberitahu Presiden Rusia tidak datang tapi diwakili oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Rusia Anton Siluanov yang datang langsung ke Presidensi G20 Indonesia di Bali kata Luhut saat hadir di pusat komando (command center) Polda Bali bersama Kapolri dan Panglima TNI, Kamis (10/11/2022).

Dalam hal ini luhut tidak menjelaskan secara rinci mengapa putin tak kan hadir di Indonesia. Tetapi pihaknya memastikan komunikasi Indonesia dengan Rusia berjalan dengan baik.

Sebagai tuan rumah KTT G20 tahun ini, Indonesia telah menolak tekanan dari negara-negara Barat dan Ukraina untuk tidak mengundang Rusia dan mengeluarkan negara itu dari G20. Indonesia beralasan pihaknya tak berwenang melakukan hal tersebut tanpa konsensus dari semua negara anggota G20.

Dalam wawancaranya dengan FT, Jokowi bahkan menekankan bahwa Rusia tetap bisa datang dalam KTT. "G20 bukan untuk forum politik. Forum ini adalah tentang ekonomi dan pembangunan,” ujarnya.

Sementara itu, dikutip dari Dailymail, seorang analis politik Rusia Sergey Markov menilai, kehadiran Putin di KTT G20 bisa membahayakan Presiden Rusia tersebut. Menurutnya Putin bisa saja dibunuh oleh agen rahasia Inggris, AS ataupun Ukraina jika dirinya hadir.

Berikut ini beberapa alasan Putin tak hadir di KTT G20 menurut Markov adalah tokoh yang mengecam pemerintahan rusia , yakni:

• Kemungkinan besar ada upaya pembunuhan terhadap Putin.

• Kemungkinan Putin akan dipermalukan oleh aktivis sosial, dan media dunia.

• Setelah kekalahan di Kherson, status Rusia sebagai negara besar dipertanyakan. Sehingga menurutnya orang-orang akan menekan Rusia.***





BERITA BERIKUTNYA