JAMBIONE.COM, KUALATUNGKAL -- Tiga dari lima pemuda yang menggilir gadis di bawah umur mengaku sangat menyesali perbuatannya. Kepada polisi, ketiganya mengaku melakukan perbuatan tak senonoh itu karena pengaruh mabuk lem dan film porno. Pengakuan tersangka ini diungkapkan Kapolres Tanjung Jabung Barat, AKBP ADG Sinaga, melalui Kapolsek Betara, Iptu Irwan kepada wartawan, Selasa (25/6) kemarin.
‘’ Menurut pelaku, mereka sring nonton film porno. Lalu, sebelum melakukan perbuatan tak senonoh itu mereka juga baru menghisap lem (ngelem). Sehingga saat korban datang, langsung muncul niat meniduri korban,’’ ungkapnya.
Menurut Irwan, beleum melakukan persetubuhan, para pelaku juga mengajak korban ngelem bersama. Saat tiba di gubuk di tengah kebun, kondisinya sudah mabuk. " Ketiga pelaku saat kejadian juga sedang di bawah pengaruh ngelem," katanya.
Irwan menjelaskan, kronologi kejadian berawal, ketika pada Minggu malam (9/6) sekitar pukul 19.00 Wib , korban bertemu dengan dua para pelaku, yaitu U dan B. Karena salah seorang pelaku inisial U merupakan temannya, korban pun langsung menghampiri mereka. Para pelaku kemudian mengajak korban duduk di lapangan. Lalu datanglah dua pelaku lainnya E dan BA.
Usai dari lapangan, para pelaku yang sudah punya niat cabul terhadap korban, kemudian mengajak korban ke sebuah pondok milik U di tengah kebun. Tapi sebelum kesana, mereka bertiga terlebih dulu menghisap lem yang telah disiapkan para pelaku. Setibanya di pondok, korban yang telah mabuk, kemudian ‘digasak’ oleh para pelaku secara bergantian.
"Lokasi pondok ini di Kecamatan Betara," kata Irwan.
Usai menyetubuhi korban, tersangka E dan BA kemudian pulang. Sementara tersangka U dan B tetap tidur bersama korban. Pada pagi harinya, tersangka U baru pamit keluar mencari makanan. Tapi hingga siang tidak kembali ke pondok.
Korban dan pelaku B kemudian mengendarai sepeda motor keluar kebun, dengan maksud mencari U. Tapi mereka tak bertemu dengan U dan justru bertemu pelaku R. Setelah makan, mereka pun kembali ke pondok dan kembali menghisap lem. Korban yang kembali mabuk kemudian kembali di gilir para pelaku.
Tak cukup sampai disitu, korban kemudian diajak ke tempat pemandian yang merupakan bekas galian. Di sana para pelaku kembali menyetubuhi korban. "Dua pelaku U dan BA saat ini masih buron dan kita masih melakukan pengejaran. Pelaku BA ini masih di bawah umur," kata Iptu Irwan.(son)
